Apeksi Hadir untuk Masyarakat
Di harijadinya ke 496 ini, Pemko Banjarmasin sengaja menggelar Pekan Raya Banjarmasin.
Kegiatan tersebut selain melibatkan pemerintah kota tetangga, juga menghadirkan UMKM binaan Dinas Koperasi yangmenyediakan sekira 22 unit tenda, dimana untuk satu unit tenda dapat menampung 3 sampai 4 pelaku UMKM.
Selain produk kerajinan, di Pekan Raya Banjarmasin juga terdapat stand kuliner, baik kuliner basah maupun kuliner kering, serta stand pelayanan publik.
Pembukaan Pekan Raya Banjarmasin dilakukan langsung Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina dan Wakil Wali Kota Banjarmasin H Arifin Noor, bersama seluruh Wali Kota yang tergabung dalam APEKSI Wilayah V regional Kalimantan. “Untuk kabupaten kota terimakasih, juga untuk kota-kota di pulau Kalimantan yang ikut pameran. Kegiatan ini untuk membangkitkan ekonomi kreatif warga kita semua,” ujar H Ibnu Sina.
Ia berharap, dengan hadirnya Pekan Raya Banjarmasin, diharapkan seluruh lapisan masyarakat Kalimantan khususnya Kota Banjarmasin terlibat langsung. “Jadi intinya adalah Apeksi hadir untuk masyarakat, sehingga masyarakat merasa terlibat dalam ekonomi kreatif ,” tandasnya. (prokom-banjarmasin)
Pemko Pastikan Seluruh Masyarakat Terlibat Pembangunan
Kehadiran para pelajar yang saat itu mengenaikan pakaian sasirangan khas Banjarmasin itu untuk mendengarkan edukasi tentang kain sasirangan oleh H Ibu Sina dan Ketua Dekranasda Kota Banjarmasin Hj Siti Wasilah.(prokom-banjarmasin)
RANGKAIAN HARI JADI KOTA BANJARMASIN
Rangkaian kegiatan hari jadi Kota Banjarmasin dimeriahkan acara Pekan Raya Banjarmasin yang mana stand DPPKBPM dikunjungi oleh Wakil Walikota Banjarmasin beserta isteri. untuk menarik kehadiran kunjungan masyarakat disiapkan doorprize berhadiah menarik setiap harinya. BANJARMASIN BAIMAN BAUNTUNG BATUAH......
Pekan Raya Banjarmasin
RANGKAIAN PERINGATAN HARI JADI KOTA BANJARMASIN
41 MACAM WADAI (KUE) BANJAR
Dalam rangka memeriahkan rangkaian hari jadi Kota Banjarmasin ke 496 sekaligus rangkaian kegiatan APEKSI regional Kalimantan, Walikota Banjarmasin menyiapkan jamuan wadai (kue) 41 macam kepada para walikota yang berhadir diacara tersebut serta warga yang berhadir pada acara tersebut. DPPKBPM mendapat kesempatan menyiapkan kue banjar jenis serabi sebanyak 400 biji, serta mendapat kehormatan dikunjungi dan dicicipi oleh Bapak Walikota Banjarmasin H.Ibnu Sina beserta ibu serta tamu kehormatan Ketua APEKSI Pusat bapak Bima Arya beserta ibu. BANJARMASIN BAIMAN BAUNTUNG BATUAH.
Pertemuan Kader PKB dan POSYANDU
PERTEMUAN KADER PKB DAN POSYANDU.
DPPKBPM Kota Banjarmasin melaksanakan kegiatan pertemuan penyuluhan kesehatan ibu, bayi dan anak kepada kader PKB dan Posyandu di 14 kelurahan yang menjadi lokus percepatan penurunan keluarga beresiko stunting. adapun yang menjadi nara sumber ibu Nelly Mariati, S.ST, M.Keb Sekretaris Prodi Sarjana Kebidanan dan Pendidikan Profesi Bidan Universitas Muhamdiyah Banjarmasin...
BANJARMASIN BAIMAN ...BAUNTUNG.....BATUAH
Dinas pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Banjarmasin ikut menyemarakan peringatan Hari Jadi Kota Banjarmasin ke - 496, melalui kegiatan layanan KB Gratis bertempat di kantor Kecamatan Banjarmasin Tengah. BANJARMASIN BARASIH WAN NYAMAN BAUNTUNG BATUAH.......
INNALILLAHI WAINNAILAIHIROJIUN
KELUARGA BESAR DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT KOTA BANJARMASIN
TURUT BERDUKA CITA ATAS WAFATNYA IBUNDA SEKRETARIS DPPKBPM DRA. ROSMARINI ISPIYANTI, Apt.M.Kes...IBU HJ.WENNY BAHAN BINTI YETRO BAHAN USIA 80 TAHUN PADA HARI RABU 21 SEPTEMBER 2022 PUKUL 21.41 WITA
SEMOGA ALMARHUM HUSNUL KHOTIMAH....DIAMPUNI SEGALA DOSA DOSANYA...DAN DITERIMA DISISI ALLAH SWT.. AAMIN..YRA
TINDAK LANJUT PKS ANTARA UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN DAN DPPKBPM
Mahasiswa Fak.Psikologi Universitas Muhammadiyah Banjarmasin melaksanakan kegiatan Psioedukasi berkolaborasi dengan pelaksanaan kegiatan pembinaan Bina keluarga Lansia dan Bina keluarga Remaja, merupakan tindak lanjut PKS antara Universitas Muhammadiyah Banjarmasin dengan Dinas Pengendalian Penduduk, keluarga Berencana dan Oemberdyaan Masyarakat Kota Banjarmasin. BANJARMASIN... BAIMAN.... BAUNTUNG...... BATUAH.....
PERTEMUAN SUB PKBD KEC. BANJARMASIN BARAT
Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat bersama koordinator KB Kec. Banjarmasin Barat melaksanakan kegiatan pertemuan dengan Kader sub PPKBD se kec. Banjarmasin Barat. materi yang dibahas adalah pembinaan UPPKA di wilayah masing masing kader dan persiapan pelaksanaan pendataan keluarga tahun 2002.
Menabung ASI, 8 Tips Cegah Stunting bagi Ibu Sibuk Bekerja.........
MENYUSUI adalah tugas mulia seorang Ibu untuk anaknya. Apalagi Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan terbaik dan tidak ada bandingan dengan produk buatan.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K), mengatakan inisiasi menyusui dini dan pemberian ASI eksklusif dapat mencegah anak stunting.
“Inisiasi menyusui dini dan ASI eksklusif 1,5 kali hingga 1,9 kali mencegah stunting juga mencegah kematian bayi dan anak balita,” kata Dokter Hasto.
Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan menjadi hal yang sangat penting dilakukan agar bayi bisa bertumbuh dan berkembang dengan baik sehingga terhindar dari stunting.
Namun, pemberian ASI ekslusif terkadang menjadi tantangan dan kesulitan tersendiri bagi Ibu-ibu yang bekerja.
Berikut tips agar setelah habis masa cuti melahirkan, kemudian kembali bekerja Ibu masih dapat konsisten memberikan ASI ekslusif bagi bayi:
1. Menabung ASI
Sebelum habis masa cuti melahirkan, kira-kira dua minggu sebelumnya, alangkah baik bila Ibu mulai menabung ASI. Caranya, perah ASI setiap 3 jam sekali, usahakan tanpa mengganggu waktu menyusui bayi. Semakin sering ASI diperah, tubuh Ibu akan semakin banyak memproduksi ASI.
Jangan lupa juga untuk memenuhi kebutuhan gizi Ibu serta memperbanyak asupan cairan. Nutrisi dan cairan yang masuk ke tubuh Ibu memberi peranan besar dalam produksi ASI.
2. Melatih kemampuan memerah ASI
Ibu bisa melatih diri untuk memerah ASI dengan menggunakan tangan, pompa manual, atau pompa elektrik. Latihan ini dapat dilakukan mulai saat ASI keluar pertama kali dan payudara terasa penuh.
3. Menghindari stres
Luangkan waktu untuk mengonsumsi makanan bergizi saat Ibu bekerja, yang bisa menambah kualitas ASI. Hindari stres karena beban fisik dan mental bisa menghambat ASI sehingga mengganggu kualitas dan kuantitasnya.
4. Sempatkan menyusui langsung
Sebelum berangkat kerja, luangkan waktu sejenak untuk menyusui langsung bayi. Dengan begitu, ikatan batin antara ibu dan bayi akan tetap terjalin meski sibuk bekerja. Waktu yang tepat memberikan ASI langsung adalah saat hendak berangkat kerja, pulang kerja, dan saat bayi akan tidur malam hari.
5. Persiapkan ASI Perah (ASIP)
Di tempat kerja, Ibu bisa usahakan memerah ASI sebanyak 2 - 3 kali. Sesuaikan dengan jadwal kerja dan waktu luang atau istirahat. Beri catatan hari, tanggal, dan jam saat ASI diperah pada wadah penyimpanan ASIP. Catatan ini penting untuk mengecek tanggal kedaluarsa ASI.
6. Simpan ASIP dengan Aman dan Benar
Penting untuk menempatkan ASIP di dalam botol kaca atau plastik yang bebas Bisphenol-A (BPA) karena zat kimia ini tidak aman untuk kesehatan bayi.
Pastikan botol-botol tersebut sudah disterilkan atau minimal dicuci dengan air hangat hingga bersih.
Disarankan pula untuk menempatkan ASIP di dalam tas khusus atau tas cooler saat membawa pulang ke rumah. Ini penting agar kualitas ASIP tetap terjaga.
Ketika akan ditempatkan dalam lemari pendingin, letakkan botol-botol ASIP pada bagian paling dingin atau freezer. Mulailah mengambil persediaan ASIP diawali dari yang paling dahulu diperah.
7. Ingat Masa Ketahanan ASIP
Daya tahan ASIP tergantung pada letak ASIP tersebut disimpan. Meski bisa awet, sebagian nutrisi, seperti protein dan vitamin, bisa hilang di dalam ASIP yang disimpan terlalu lama. Oleh karena itu, untuk memastikan kualitasnya, buanglah ASIP yang sudah melewati batas waktu penyimpanan dan lebih baik berikan ASIP yang masih segar.
8. Lakukan Cara Menghangatkan ASIP dengan Benar
Botol ASIP yang disimpan dalam lemari pendingin dapat ditempatkan terlebih dahulu dalam mangkok berisi air hangat sebelum diberikan pada bayi. Namun, hindari memasukkannya kembali ke dalam lemari es setelah dihangatkan.
Selain itu, hindari menggunakan microwave atau merebus ASIP untuk menghangatkannya karena bisa merusak kandungan gizi di dalamnya. ASIP yang dipanaskan dengan cara demikian juga akan terasa terlalu panas untuk mulut bayi.
ASI hanya bertahan kurang lebih 1 jam di suhu ruangan setelah dihangatkan, dan jangan membekukan kembali ASIP yang sudah dihangatkan.
Semoga informasi ini memberikan manfaat terutama untuk ibu-ibu yang tetap bekerja sehabis melahirkan. Ibu tetap dapat menjalin ikatan batin dengan anak sekaligus memberikan “investasi” terbaik agar anak dapat tumbuh sehat dan cerdas dan terbebas dari stunting. (AND)
Media Center BKKBN
mediacenter@bkkbn.go.id
0812-3888-8840
Jl. Permata nomor 1
Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur
Tentang BKKBN
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) adalah lembaga yang mendapat tugas untuk mengendalikan jumlah penduduk melalui penyelenggaraan program kependudukan dan Keluarga Berencana, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia melalui pembangunanan keluarga berdasarkan Undang-Undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
BKKBN ditunjuk sebagai Ketua Koordinator Percepatan Penurunan Stunting berdasarkan Peraturan Presiden nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.
Laporan Survey Kepuasan Masyarakat
Laporan Survey Kepuasan MasyarakatLomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional 3
Facebook Prokom Banjarmasin
Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina saat mendampingi Lurah Alalak Utara,Eddy Nawahyuni dalam penilaian pemaparan Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional 3 tahun 2022, di Ditjen Bina Pemerintahan Desa, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.
Kelurahan Alalak Utara, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, akhirnya mewakili Provinsi Kalsel dalam kegiatan penilaian pemaparan Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Regional 3 tahun 2022, di Ditjen Bina Pemerintahan Desa, Kementerian Dalam Negeri, Jakarta.
Kelurahan Alalak Utara terpilih mewakili Kalsel setelah dinyatakan sebagai juara dalam lomba kelurahan tingkat Provinsi Kalsel, di Bulan Agustus lalu.
Penyerahaan penghargaan atas prestasi kelurahan tersebut dilakukan langsung oleh Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor kepada Lurah Alalak Utara, Eddy Nawahyuni, bertepatan dengan peringatan hari jadi Pemprov Kalsel ke 72.
Wali Kota Banjarmasin, H Ibnu Sina pun ikut langsung mengantar Lurah Alalak Utara, Eddy Nawahyuni, di lomba Desa dan Kelurahan tingkat regional 3 tahun 2022, di Kementerian Dalam Negeri, Jakarta
H Ibnu Sina mengatakan keikutsertaan Kelurahan Alalak Utara dalam lomba tersebut harus menjadi teladan bagi kelurahan lain.
Terlebih, lanjut orang nomor satu di kota berjuluk Seribu Sungai ini, di Kota Banjarmasin jumlah kelurahannya mencapai 52 unit.
“Juara harus menjadi teladan bagi kelurahan lain,” ujarnya, Kamis (8/9/2022).
Dengan diselenggarakannya lomba seperti ini, Ibnu pun berharap selain memberikan semangat juga memberikan kesempatan kepada daerah lain untuk belajar sekaligus praktek di Kelurahan Alalak Utara.
Apalagi lanjutnya wilayah Kelurahan Alalak Utara dikelilingi oleh sungai, sehingga terdapat cukup banyak potensi yang bisa untuk dicontoh, baik dari sisi pariwisata maupun dari sisi ekonomi kreatifnya.
“Ibu-ibu yang selama ini menjadi salah satu pilar keberhasilan produk sasirangan di Kota Banjarmasin, kampung sasirangan itu ada di kelurahan lain, tetapi para pekerjanya, mayoritas ibu-ibu yang memiliki kreatifitas berada di Kelurahan Alalak Utara, sehingga kemudian mereka menjadi salah satu lingkaran bagi keberlanjutan produk sasirangan Kota Banjarmasin,” jelasnya.
Dan keberhasilan yang telah diraih oleh Kelurahan Alalak Utara hingga bisa berkompetisi dalam penilaian tingkat nasional, katanya lagi, tidak lepas dari pembinaan pemerintah kota pemerintah provinsi melalui SKPD terkait.
Untuk diketahui, Kegiatan Penilaian Pemaparan Lomba Desa dan Kelurahan tingkat regional tahun 2022, dibuka langsung oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Pemerintahan Desa (Pemdes), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dr Yusharto Huntoyungo, M.Pd.
Kegiatan tersebut diselenggarakan dari tanggal 5 hingga 12 September 2022, di Ruang Rapat Nawasena, Gedung C lantai II, Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa, Kemendagri, Jakarta.
Tahapan Lomba Desa dan Kelurahan tingkat regional ini meliputi, penilaian administrasi dilaksanakan pada tanggal 15 sampai 22 Agustus 2022, kemudian pemaparan calon juara sekaligus klarifikasi lapangan dan penetapan juara dilaksanakan pada Bulan September 2022.
Jumlah desa yang masuk dalam tahap pemaparan sekira 20 desa, dan 19 kelurahan.
Dari kegiatan pelaksanaan pemaparan ini akan menjaring 3 Desa dan 3 Kelurahan di setiap regional, untuk selanjutnya dilakukan klarifikasi lapangan sebagai juara lomba.(AOL/*)